Dua Hari Menghilang Usai Pamit ke Pasar, Warga Mayong Ditemukan Meninggal di Nalumsari

JEPARA | GISTARA.COM – Warga Desa Pule, Kecamatan Mayong, HS (54) ditemukan hanyut di Sungai Desa Pringtulis, Kecamatan Nalumsari dalam kondisi tidak bernyawa.

Insiden itu terjadi pada Senin (13/5/24) pagi. Salah seorang warga Dukuh Gajian, Desa Pringtulis tengah buang air besar dan menemukan mayat di sungai.

“Sewaktu saksi buang air besar di sungai, tidak sengaja melihat mayat perempuan yang mengapung,” papar Kapolsek Nalumsari, Iptu Agus Umar kepada GISTARA.COM, Senin (13/5/24).

Sekitar pukul 07.30 WIB, awalnya warga mengira sebuah karung sak. Setelah dikroscek, ternyata mayat perempuan. Seketika melapor ke RW dan Polsek Nalumsari.

BACA JUGA: Ini Penyebab Suhu Panas di Siang Hari dan Gerah di Malam Hari

Berdasarkan pengamatan Kapolsek, mayat membengkak dengan bagian tubuh masih utuh. Diduga sudah lama hanyut di sungai dan baru ditemukan hari ini.

Tidak lama, jasad perempuan itu dibawa Kapolsek Nalumsari menuju RSUD Kartini untuk dilakukan proses visum di Instalasi Jenazah.

Adapun hasil visum, Humas RSUD Kartini Jepara, Agus Cadra menyampaikan, tidak ditemukan hasil kekerasan pada jenazah.

Identifikasi lebih lanjut, ditemukan bahwa jasad yang ditemukan merupakan warga Desa Pule, Kecamatan Mayong yang sebelumnya dilaporkan hilang.

BACA JUGA: Seminar Nasional di Unisnu Jepara, Inayah Wachid: Inklusivitas dengan Kolaborasi

“Hilang Sabtu lalu di Pasar Mayong. Pamit ke pasar, ditunggu anak laki-lakinya di luar. Lama tidak kembali dan dilaporkan hilang. Ternyata malah meninggal,” pungkasnya.

Ihwal insiden jasad perempuan yang sebelumnya dilaporkan menghilang dan ditemukan meninggal dunia, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan. (Okom/Ka)

Related posts

Bupati Jepara Komitmen Tingkatkan Fasilitas Wisata Songgo Langit

MI Darul Huda 01 Karanggondang Raih Prestasi Kejuaraan Mulai Tingkat Desa Sampai Tingkat Nasional

Sambut Hari Bhayangkara Ke-79, Propam Polres Jepara Berbagi Bansos