Panen: Puisi dan Politik
Pada 2023, kita masih memiliki diksi “panen”. Sejak ratusan tahun lalu, “panen” sering dimengerti petani. Konon, “panen” itu kata terindah dan membahagiakan.…
Pada 2023, kita masih memiliki diksi “panen”. Sejak ratusan tahun lalu, “panen” sering dimengerti petani. Konon, “panen” itu kata terindah dan membahagiakan.…
Konon, orang-orang mengakui agama memberi kaidah-kaidah makan. Mereka mengerti makan berurusan dengan dunia dan akhirat. Makan bukan sekadar peristiwa duniawi atau terbatas…
Pada 1924, lahir Javid Iqbal. Pada saat dewasa, ia pergi studi ke Inggris. Pulang, ia bekerja sebagai pengacara di Lahore, Pakistan. Javid…
Rumah berubah suasana. Hari-hari telah dilalui mungkin biasa-biasa saja dengan peristiwa dan bahasa rutin. Rumah itu perlahan berubah saat penghuni mengalami Ramadhan.…
Konon, harga beras naik atau mahal. Sejak sekian bulan lalu, beras-beras dari pelbagai negara berdatangan ke Indonesia. Kita berpikiran beras: mahal dan…
Sekolah-sekolah berdiri di tanah jajahan. Ilmu-ilmu “baru” bakal diajarkan kepada anak-anak agar mengerti dunia. Konon, ilmu-ilmu itu datang dari Barat. Penamaan mata…
Di rumah, anak itu mengetahui bapak dan ibu suka membaca buku. Ia biasa melihat buku-buku koleksi bapak. Di tatanan rapi, ribuan buku…
Kita mengenal deretan nama intelektual atau cendekiawan di Indonesia membentuk biografi dengan buku-buku selama ribuan hari. Mereka membeli buku. Mereka mendapat hadiah…
Buku lawas dilihat lagi. Buku membawa nostalgia. Melihat dari jarak setengah meter. Buku tak mulus. Punggung buku sudah mengelupas. Warna sampul kusam.…
Oleh : Bandung Mawardi “KALAU ia lapar, ia ingin makanan kesukaannya yang aku masak sendiri,” pengisahan Inggit Garnasih dalam buku berjudul Soekarno:…