JEPARA | GISTARA. COM – Di acara Haul Mbah Abdullah Khadziq yang digelar oleh Pondok Pesantren Balekambang, pertemuan antara Bupati Jepara Mas Wiwit dan Gus Nung menjadi sorotan. Kedua tokoh ini terlihat berbincang akrab disaat berbuka bersama di kediaman Rois Syuriah PCNU Jepara KH. Khayatun Abdullah Khadziq, Senin (10/3/25).
Sebelumnya kedua tokoh tersebut berkontestasi dalam Pilkada Jepara 2024, yang berlangsung pada 27 November 2024 kemarin.
Untuk mengetahui pembicaraan kedua tokoh tersebut, tim gistara melakukan konfirmasi kepada Gus Nung dan Mas Wiwit.
BACA JUGA: Perjuangkan Kesejahteraan Pengukir, Mas Wiwit Silaturahmi Dengan Wakil Ketua MPR RI
Dalam pertemuan tersebut Gus Nung menyatakan, menyampaikan beberapa hal kepada Mas Wiwit. Diantaranya, Gus Nung menyampaikan agar Mas Wiwit memberikan pelayanan yang maksimal kepada Masyarakat Jepara, terutama pada layanan dasar.
Untuk menopang roda pemerintahan yang baik dan efektif, Gus Nung menyampaikan, agar Bupati Jepara menempatkan orang-orang yang profesional dan berkompeten sesuai di bidangnya masing-masing.
“Untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Jepara, supaya Mas Wiwit betul betul meletakkan di birokrasi orang-orang yang profesional dan sesuai keahlian di bidang masing-masing,” tutur Gus Nung kepada gistara (11/3/25).
BACA JUGA: Lomba Ukir Jepara Ingatkan Perbup Jepara Nomor 10 Tahun 2014
Selain itu, Ketua PKB Jepara yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari Bangsri menyampaikan kepada Mas Wiwit, saat ini lebaran tinggal 3 minggu lagi, agar Mas Wiwit dan Dinas terkait tancap gas untuk menata jalan-jalan di Jepara agar mulus.
“Saya sampaikan ke mas Wiwit, waktunya ini tinggal sebentar lagi, oleh karena itu, terutama seperti Pak Ari PUPR (Dinas PUPR) dan temen temen yang lain, betul-betul mensupport karena lebaran tinggal 3 minggu lagi, ini supaya betul-betul pada saat lebaran setidaknya tidak ada jalan berlubang, meskipun belum bisa mulus, setelah lebaran disempurnakan lagi sampai mulus,” Jelasnya.
Sementara itu, ketika tim gistara melakukan konfirmasi terkait pertemuan tersebut kepada Mas Wiwit, Mas Wiwit menjawab secara diplomatis, “hanya silaturahmi biasa saja.”
Pertemuan antara Mas Wiwit dan Gus Nung tersebut, menjadi momentum untuk membangun Kabupaten Jepara bersama-sama sesuai porsinya masing-masing. (KA).