Krapprov Renang Jepara  2025 Sedot Tiga Ribu Pengunjung, Tingkatkan Aktivitas Ekonomi di Berbagai Sektor

JEPARA | GISTARA. COM – Kejuaraan Renang Antar-Perkumpulan Provinsi (Krapprov) Jawa Tengah Bupati Jepara Cup VI 2025 digelar di Jepara Olympic Pool, kompleks Stadion Gelora Bumi Kartini, Sabtu dan Ahad (28–29/6). Ribuan pengunjung memadati lokasi sejak hari pertama, memicu peningkatan aktivitas ekonomi di berbagai sektor.

Ketua Umum Federasi Akuatik Indonesia (FAI) Jepara, H. Ajar Tri Raharja menyampaikan bahwa kejuaraan ini sebenarnya berskala provinsi. Namun, tingginya antusiasme dari luar daerah mendorong panitia membuka kesempatan bagi atlet dari luar Jawa Tengah sebagai mitra tanding. Total 812 atlet dari berbagai daerah turut ambil bagian.

Sebelumnya, panitia telah membatasi jumlah peserta demi menjaga efisiensi waktu pelaksanaan. Kuota maksimal ditetapkan 800 atlet, ditambah 12 atlet luar daerah sebagai sparring partner. Penyelenggaraan selama dua hari ini menjadi bagian dari rangkaian seleksi Pra-Porprov, menuju babak final pada November mendatang.

“Selain dari Jawa Tengah, ada juga peserta berasal dari Bali, Jakarta, Surabaya, Kalimantan Timur, dan Yogyakarta sebagai sparring partner (SP). Jika tidak kami batasi, peserta SP pun akan lebih banyak,” ujarnya.

BACA JUGA: PLN Hadir Untuk Rakyat, Pelatihan Budidaya Ikan Nila Untuk Masyarakat Ujungwatu

Sementara itu, peningkatan kunjungan juga berdampak pada okupansi penginapan. Seluruh hotel dan homestay di Jepara dilaporkan penuh selama krapprov berlangsung. Sektor lain seperti usaha mikro, katering, dan destinasi wisata turut mengalami lonjakan aktivitas. “Dari event ini kurang lebih ada 3 ribu pengunjung yang masuk ke Jepara,” ungkapnya.

Selain menjadi ajang pembinaan prestasi, kejuaraan ini dinilai mendorong pertumbuhan sektor pariwisata berbasis olahraga.

“UMKM bergerak, wisata ramai, dan ekonomi lokal ikut terdorong. Ini bentuk nyata sport tourism,” kata Ajar.

Kraprov renang Jepara 2025 diikuti atlit dari Jateng dan luar Jateng

Adapun nomor pertandingan dalam Krapprov Jateng tersebut dibagi putra dan putri, dalam kelompok umur (KU) I hingga KU VI dan senior. Nomor yang diperlombakan antara lain gaya punggung, gaya dada, gaya kupu-kupu, gaya bebas, dan gaya ganti, baik perorangan maupun estafet, pada jarak 50 hingga 400 meter.

Sementara itu, Bupati Jepara H. Witiarso Utomo melalui Kepala Diskominfo Arif Darmawan menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan panitia. Ia berharap kejuaraan ini membawa efek berantai bagi perekonomian daerah, serta menjadi sarana pertumbuhan sektor wisata berbasis olahraga. “Selamat datang di Jepara, Bumi Kartini. Junjung tinggi sportivitas dalam bertanding,” ujarnya.

BACA JUGA: Semarak Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Jepara Gelar Olah Raga Bersama hingga Bazar UMKM

Lebih lanjut, Arif menambahkan bahwa tingginya antusiasme peserta membuat banyak calon atlet tidak dapat terakomodasi karena kuota telah terpenuhi.

“Atlet datang tidak sendiri, tapi bersama keluarga dan ofisial, jadi perputaran ekonomi jauh lebih besar dari jumlah peserta,” ungkapnya yang juga menjabat ketua panitia.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Jepara memberikan insentif berupa diskon masuk objek wisata bagi rombongan peserta. Stan UMKM di sekitar arena kejuaraan juga dilaporkan ramai pengunjung.

“Jadi ini sejalan dengan visi misi Pak Bupati dan Wakil Bupati, Jepara Mulus, di mana UMKM Jepara bergerak bisa lebih meningkat kelasnya,” ujarnya.

Pada hari pertama, sejumlah medali langsung diserahkan kepada juara nomor awal. Di antaranya, di nomor 100 meter gaya punggung putra KU-II, emas diraih Satria Syaikh Maulana Raharja dari Gelora Tirta Swimming Club Jepara, perak oleh Steven Julius Suwito dari Tri Cakti Semesta Semarang, dan perunggu Afi Adzfar dari Mutiara Swimming Club Ungaran. (KA)

Related posts

Momen Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Jepara Gelar Nobar Wayang Kulit ‘Amartha Binangun’

Wujudkan Kolaborasi antara HIMKI dan Pemerintah Kabupaten Jepara, HIMKI Hibahkan 65 Kursi Standar Ekspor

Cegah Longsor, Polisi dan Warga Sinergi Bersihkan Saluran Air di Desa Tempur Jepara