Istighosah bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat di Pendapa Kartini
JEPARA | GISTARA.COM – Sambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Pemerintah Kabupaten Jepara gelar Istighosah bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat, Senin, (25/11/2024) malam, di Pendapa Kartini. Turut hadir Penjabat (Pj) Bupati Jepara H. Edy Supriyanta, jajaran Forkopimda Jepara serta para pimpinan perangkat daerah.
Dalam sambutannya Pj Bupati mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh hadirin yang telah mendoakan agar pelaksanaan Pilkada 2024 di Jepara, Rabu, (27/11/24) nanti berjalan lancar, aman, dan damai.
“Istighosah ini merupakan salah satu ikhtiar kita agar kondusivitas Jepara tetap terjaga, tetap bersatu di tengah perbedaan pilihan, dan saudara-saudara kita yang bertugas dalam pelaksanaan Pilkada senantiasa diberikan kesehatan dan keselamatan,” tutur Edy.
BACA JUGA: Hari Tenang, Bawaslu Jepara Imbau Paslon untuk Tidak Kampanye
Lebih lanjut, Edy mengatakan bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jepara telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 919.276 yang akan menyalurkan suara di 1.740 TPS reguler dan 3 TPS khusus. Ia berharap tingkat kehadiran di TPS akan meningkat dibanding pemilu lalu yang sebanyak 85 persen.
Edy mengingatkan agar masyarakat Jepara senantiasa mengedepankan dan meningkatkan rasa kerukunan, ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniah, serta ukhuwah basyariyah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menjaga Jepara dalam kedamaian, keberkahan, dan keselamatan, menjadi daerah yang makmur, gemah ripah loh jinawi,” pungkasnya.
BACA JUGA: Polres Jepara Terjunkan Personel Gabungan Jaga Ribuan TPS di Jepara
Sementara itu dalam tausyiahnya, K.H. Mahrus Ali menyampaikan bahwa perbedaan pendapat antar umat merupakan rahmat, anugerah dari Allah SWT yang patut disyukuri.
“Tetapi dengan perbedaan pendapat tidak boleh menjadikan kita bermusuhan bahkan berperang. Untuk itu mari kita saling menghargai perbedaan dan tidak memaksa orang lain berpendapat sama dengan kita apalagi hingga memutus tali silaturahmi, persatuan, dan kesatuan kita,” ucapnya.
Dirinya mendoakan agar Pilkada 2024 di Jepara dapat berjalan sukses dan damai, serta masyarakat dapat memilih sesuai hati nurani dan terceraiberai karena hanya berbeda pendapat. (Ka/DJ)