JEPARA | GISTARA. COM – Di sela kunjungan kerja lapangan di Kecamatan Donorojo, Bupati Jepara H. Witiarso Utomo melakukan silaturahmi dengan tokoh agama dan masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung di kediaman K.H. Ahmad Farokhi, Desa Blingoh, Kecamatan Donorojo, Selasa (23/9/2025).
Turut mendampingi Bupati, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Edy Marwoto, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Agus Bambang Lelono, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ali Hidayat, serta Forkopimcam Donorojo.
Dalam kesempatan itu, K.H. Ahmad Farokhi menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menyampaikan bahwa dirinya bersama para ulama juga ingin bertemu langsung dengan Bupati untuk membahas isu-isu terkini, khususnya terkait persatuan umat.
BACA JUGA: Bupati Jepara: Perbaikan Gedung DPRD Jepara Gunakan Anggaran Pusat
Menanggapi hal tersebut, Bupati H. Witiarso Utomo menegaskan bahwa silaturahmi ini merupakan salah satu kepingan penting dalam pembangunan Jepara di masa kepemimpinannya. Menurutnya, pembangunan fisik dan infrastruktur saja tidak cukup untuk mewujudkan Jepara MULUS.
“Perasaan saya belum cukup kalau tidak diimbangi dengan kepentingan spiritual. Terasa kurang dan tidak barokah kalau tidak bersama ulama dan tokoh agama lainnya,” ujar Mas Wiwit.
Selain pembangunan infrastruktur, Bupati juga menekankan pentingnya program pembentukan karakter, salah satunya melalui kegiatan Jepara Bershalawat yang digelar di setiap kecamatan. Ia menilai, nasihat dari para ulama dan tokoh masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan suasana yang sejuk dan kondusif.
BACA JUGA: Bupati Jepara Tuntaskan Peninjauan 75 Anak Calon Siswa SR
Lebih lanjut, Mas Wiwit menekankan bahwa pembangunan Kabupaten Jepara memerlukan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat, terutama generasi muda.
“Energi mereka luar biasa berlebih, dan kalau kita arahkan ke kegiatan yang positif ini akan lebih baik. Keterlibatan anak muda ini tidak boleh disepelekan, karena potensi mereka luar biasa,” ucapnya.
Sebagai bentuk dukungan, Bupati menyampaikan bahwa pada tahun depan pemerintah daerah telah menambahkan anggaran untuk karang taruna. Harapannya, karang taruna dapat menjadi wadah positif bagi generasi muda untuk menuangkan ide dan gagasan dalam membangun desa.
Selain itu, Mas Wiwit juga meminta dukungan para ulama untuk menggandeng kaum muda dalam kegiatan keagamaan. Ia memohon doa agar senantiasa diberikan kelancaran dalam memimpin Kabupaten Jepara. (KA)