REMBANG | GISTARA.com – Stunting merupakan gangguan tumbuh kembang yang dialami anak, salahsatunya akibat kurangnya asupan gizi yang cukup. Sehingga perlunya pola hidup sehat.
Guna mengatasi dan mencegah terjadinya stunting di Desa Tritunggal, KKN Unisnu Jepara mengadakan sosialisasi pada selasa, (14/2/2023) kemarin. Upaya ini bertujuan agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang seimbang.
Sehingga perlunya kesadaran masyarakat terutama ibu-ibu yang tengah mengasuh anak di masa pertumbuhan, tak terkecuali ibu hamil supaya mengetahui dan faham terkait stunting.
Seperti yang diungkapkan oleh Bidan Desa Tritunggal, Endang Sulasih mengatakan, Ibu hamil dan ibu yang memiliki balita sangat penting untuk menguasai pengetahuan tentang pencegahan stunting.
BACA JUGA: Diskusi Sosialpreneur, Kelompok 2 KKN Pasar Banggi Ajak Warga Nahdliyin Aktifkan KOIN NU
Sebanyak 25 peserta ikuti sosialisasi di Balaidesa. Materi disampaikan oleh PKBI Rembang. Ada dua pemateri yaitu Baskoro Adiguna Hernawan dan Doni Irwan.
Diterangkan Baskoro, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan terhadap pola makan hingga pola asuh. “Masalah stunting dipengaruhi oleh rendahnya akses terhadap makanan dari segi jumlah dan kualitas gizi. Stunting juga dipengaruhi aspek perilaku terutama terhadap pola asuh yang kurang baik dalam praktek pemberian makan bayi dan balita,” imbuhya.
Sementara Juhri Kepala Desa Tritunggal merasa senang dengan acara pencegahan stunting ini, sehingga dapat menjadi bekal ibu-ibu dapat mencukupi gizi dan memantau pertumbuhan anak. Dengan begitu, anak-anak kita akan menjadi generasi emas yang cerdas. (Husni/Gistara)