JEPARA | GISTARA. COM – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar memberikan penghargaan kepada Penjabat (Pj) Bupati Jepara H. Edy Supriyanta. Penghargaan tersebut berupa Piagam Lencana Bakti Pembangunan Desa.
Penghargaan tersebut diberikan kepada Pj. Bupati Jepara, karena dinilai telah berkomitmen, dan berdedikasi dalam mendukung lomba desa wisata nusantara tahun ini.
Piagam serta lencana bakti ini diserahkan saat malam apresiasi pemenang lomba desa wisata nusantara 2023, di Kabupaten Lombok Barat, Provinsi NTB, Jumat (24/11).
Adanya penghargaan itu, kata Pj. Bupati Jepara kian meneguhkan semangat pemerintah daerah dalam mendorong percepatan pembangunan desa. Termasuk melalui pengembangan potensi ekonomi dan pariwisata di desa-desa, serta pemberian bantuan keuangan untuk desa wisata.
BACA JUGA : Kampanye Pemilu Melalui Media, Ini Aturannya
“Harapannya ekonomi di desa-desa wisata ini tumbuh semakin bagus dan terus terkelola dengan baik,” ujarnya.
Pada kesempatan itu juga, Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar turut menganugerahi penghargaan bagi Desa Wisata Plajan, Kecamatan Pakisaji. Desa Plajan dinobatkan sebagai pemenang lomba desa kategori tematik sosial budaya.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Jepara Edy Marwoto, menjelaskan bahwa Desa Wisata Plajan banyak memiliki keunggulan.
BACA JUGA : UNISNU Jepara Wisuda 789 Sarjana dan Magister
Desa Plajan mempunyai banyak potensi. Potensinya punya peluang besar untuk terus dikembangkan.
“Kalau dikelola dengan baik berharap nanti bisa maju dan jadi penopang terbesar pendapatan asli desa,” tuturnya.
Setelah menyandang predikat sebagai desa wisata, efek positifnya sudah banyak dirasakan oleh masyarakat setempat. Terutama pada aspek kerukunan antarumat beragama. “Makanya dari sosial budayanya mereka juara nasional,” kata dia.
Sebelumnya, pada 15 Agustus 2023 Pj.Bupati Jepara juga menerima penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri, atas prestasinya sebagai pembina desa atau kelurahan tingkat regional. Yang diberikan pada rangkaian pembukaan temu karya nasional di Jakarta.
(SA/KA)
