JEPARA | GISTARA.COM – Sejumlah harga ikan di Kabupaten Jepara naik. Hal tersebut, dikarenakan cuaca buruk yang melanda selama beberapa Minggu kemarin. Nelayan tidak bisa melaut dan produksi menurun.
Salah seorang penjual di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Ujungbatu, Yani menyampaikan, bahwa beberapa ikan dijual mengalami kenaikan harga, berkisar Rp. 1.000 sampai Rp. 5.000 perkilonya.
Di antara ikan yang mengalami kenaikan harga adalah Ikan Menganti, kini harganya di angka Rp. 20.000 perkilo, padahal sebelumnya cuma Rp. 17.000. Begitupun dengan Ikan Kakap, dari Rp. 25.000 naik Rp. 5.000 perkilo.
BACA JUGA : Waduh, 2.000 Pasangan di Jepara Memutuskan Bercerai
Kemudian ada Ikan Grandong yang mengalami kenaikan sebesar Rp. 1.000 menjadi Rp. 17.000 perkilonya. Ikan Kerapu juga naik harga, dari yang awalnya Rp. 17.000, sekarang membengkak jadi Rp. 20.000.
“Banyak ikan yang harganya mulai naik. Memang baru sedikit, tapi perlahan sampai Bulan Februari 2024 akan terasa kenaikannya,” papar Yani kepada Gistara, Minggu (26/11/23) siang.
Kenaikan ini, menurutnya, disebabkan oleh cuaca. Meski di daerah pesisir terlihat normal, namun di tengah perairan Laut Jawa ombak bisa kacau dan akibatkan nelayan mengurungkan niat untuk mencari ikan.
BACA JUGA : UNISNU Jepara Wisuda 789 Sarjana dan Magister
Cuaca dan pergerakan ombak yang tidak pasti ini, sempat lumpuhkan TPI Ujungbatu. Tercatat, pada Jumat kemaren (24/11/23), tidak dilangsungkan pelelangan sama sekali. Padahal, lanjut Yani, biasanya tetap ada meski satu dua perahu.
“Kamis (23/11/23) sempat hujan deras, saya lihat di tiktok Harian Jateng. Ternyata benar, hari selanjutnya tidak ada nelayan mencari ikan karena ombak besar. Kalau seperti ini terus, kasihan keluarga nelayan, bisa saja tidak makan,” pungkasnya.
(Okom/KA)