JEPARA | GISTARA. COM – Komitmen untuk mengawal kompetensi para guru, Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jepara menggelar pendidikan dan latihan (Diklat) Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Diklat PTK ini diikuti sebanyak 150 peserta, yang dilaksanakan di MTs Safinatul Huda Sowan Kidul Kedung (14/12/23).
Ketua Pergunu Jepara Ahmad Makhali, menyatakan Pergunu berkomitmen untuk terus mendampingi para guru NU, dalam mempersiapkan PPG, Diklat Pedagogik, IT, PTK dan lain sebagainya.
BACA JUGA : 236 Kepala dan Waka. Kurikulum Naungan LP Ma’arif NU Jepara Ikuti Bimtek P5
“Pergunu Jepara bersama stakeholder juga menyiapkan visi peningkatan SDM pendidikan” Tutur Makhali, panggilan akrab Ahmad Makhali
Pergunu Jepara juga mendorong Pemerintah Kabupaten Jepara untuk memperhatikan kesejahteraan guru swasta.
“Bupati Jepara harus berani mengalokasikan anggaran untuk kesejahteraan guru swasta” tegas Makhali
Rais Syuriyah PCNU Jepara KH. Khayatun Abdullah Khadziq, yang akrab disapa Mbah Yatun mengapresiasi kegiatan yang digelar Pergunu. Dalam kesempatan tersebut, Mbah Yatun berpesan, guru jangan hanya terfokus pada materi dan administrasi saja.
“Guru jangan hanya menyampaikan materi, tapi harus menjadi Uswatun khasanah bagi anak didiknya” pesan Mbah Yatun
Dalam sambutannya Mbah Yatun juga menyinggung bab politik, Mbah Yatun mengajak kepada semua guru, tahun politik seperti saat ini, guru harus cermat dan dapat menjadi panutan masyarakat.
Kegiatan Diklat PTK menghadirkan dua Narasumber yang ahli di bidangnya, yakni Prof Dr Mustaqim, M.Pd yang menyampaikan materi tentang dasar teori dan tujuan Penelitian Tindakan kelas, serta model-model pembelajaran efektif. Dan, Dr. Nur Khoiri, M.Ag yang menyampaikan Praktik penyusunan proposal PTK.
Dalam Kegiatan Diklat PTK ini dipandu oleh H. Sholahudin, MA.
(AM/KA)