JEPARA | GISTARA.COM Setelah peletakan batu pertama rumah sakit milik Nahdlatul Ulama’ (NU) Kabupaten Jepara, pada 1 Juli lalu, pengerjaan bangunan terus digenjot. Saat ini sedang persiapan untuk pengecoran lantai satu. Hal ini disampaikan Ketua Yayasan Anugerah Sehat KH. Khayatun Abdullah Hadziq saat Rakor Pengurus Cabang PCNU bersama Badan Otonom dam Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se Kabupaten Jepara, di lokasi RSU Anugerah Sehat Desa Troso Pecangaan, Minggu (17/12).
Kegiatan dihadiri Mustasyar KH ma’mun Abdullah Hadziq, Ketua Tanfidziyah KH Charis Rohman, Pengurus Lembaga, Badan Otonom dan MWCNU se Kabupaten Jepara serta tamu undangan.
Mbah Yatun, panggilan akrab KH. Khayatun Abdullah Hadziq mengatakan kehadiran rumah sakit milik NU bukan semata untuk warga nahdliyin. Semua warga Jepara bisa memanfaatkan fasilitas kesehatan yang nantinya disediakan. Mbah Yatun menekankan keberadaan rumah sakit sebenarnya membantu kinerja dan program pemerintah daerah dalam bidang kesehatan.
BACA JUGA: BPR BJA Diisukan Bangkrut, Berikut Penjelasan Direktur
Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta hadir bersama 10 pejabat eselon 2 yang baru dilantik beberapa hari lalu. Ia menyambut baik perkembangan pembangunan gedung rumah sakit. Pemerintah daerah Jepara akan berusaha membantu melalui anggaran daerah. Secara pribadi PJ Bupati janji bantu 100 juta serta mengajak pejabat eselon yang hadir turut membantu RSU Aseh.
Sementara itu Mustasyar PCNU Jepara, KH Ma’mun Abdullah memberikan semangat semua unsur di NU bersatu padu menyelesaikan pembangunan rumah sakit yang menjadi kebanggaan warga NU Jepara. Diantaranya menutup kekurangan biaya pembebasan lahan.
(SA/Sochib)
\