JEPARA | GISTARA.com – Peringati satu abad NU, Msjlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama’ (MWCNU) Kecamatan Batealit gelar Festival Durian selama tiga hari mulai Jum’at-Ahad, (10-12/2/2023). Durian yang disuguhkan bervariatif ada durian lokal asli Jepara, Pati hingga Jember.
Ada juga program makan sepuasnya dengan membayar 80 ribu saja. Kegiatan berlangsung meriah. Tampak warga Jepara berbondong-bondong ikut antri.
Zuhdi Qohari, selaku koordinator durian sampaikan ketentuanya, satu peserta membayar 80 ribu dapat 3 hingga 4 durian. Dimakan ditempat dengan waktu tiga menit. “Tidak habis tidak boleh dibawa pulang,” terangnya.
BACA JUGA: Bantu UMKM Horog-Horog peroleh Izin, Mahasiswa KKN Menganti 2 Lakukan Pendampingan
Ia menyetok 900 buah Durian. Setiap harinya hanya 250-350 buah. Kegiatan itu dibuka mulai pukul 09.00 WIB. Kemarin Jum’at, (10/2) baru awal dibuka selang 3 jam sekitar 350 Durian ludes diserbu warga. Tak hanya warga Jepara saja dari Kudus dan Pati juga ikut serta.
Misal nanti ada yang dapat durian enggak manis (hambar), akan diganti panitia. Kalau sudah terasa manis walaupun sedikit tidak dapat diganti. “Itu sudah menjadi ketentuan panitia,” jelas Zuhdi saat ditemui dilokasi.
Apabila pengunjung kehabisan stok makan durian sepuasnya, masih tersedia durian di stand yang sudah disediakan. Kisaran harga durian itu dari 35-50 ribu hingga harga premium 100-150 ribu. (Husni/Gistara)