JEPARA | GISTARA.com – Digitalisasi dalam dunia pendidikan sudah tidak bisa ditawar lagi. Kehadirannya bukan hanya keinginan, tapi sudah menjadi kebutuhan. Merespon hal tersebut Kelompok Kerja Madrasah Tsanawiyah (KKMTs) 02 Jepara mencanangkan program E-library, yaitu perpustakaan yang mempunyai koleksi buku sebagian besar dalam bentuk format digital dan bisa diakses dengan komputer.
Sebanyak 79 Kepala perpustakaan anggota KKMTs 02 Jepara hari ini, Selasa, (14/3/2023) mengikuti bimtek E-library dengan menggandeng Penerbit Erlangga Semarang yang diselenggarakan di aula 2 LP Ma’arif NU.
BACA JUGA: H. Nur Khandir Dikukuhkan sebagai Ketua KKMA 02 Jepara
Bimtek E-library dibuka oleh Plh Ketua Maarif NU, Mualimin dan didampingi Tim Erlangga yang terdiri dari Wiwalahadi Astawa, Marccom Erlangga, Agung Santosa, dan Asisten manager. Hal ini dilakukan guna membekali para kepala perpustakaan di madrasah anggota KKMTs 02.
Dalam amanatnya, Mualimin mengajak kepala perpustakaan untuk tanggap terhadap perubahan, utamanya di bidang teknologi digital. “Hiduplah sesuai dengan kondisi zaman tanpa melupakan sejarah,” ujar Mualimin.
Ia juga mengajak madrasah-madrasah di bawah naungan LP Ma’arif NU Jepara untuk terus berinovasi dan berkreasi membangun madrasah berbasis teknologi dan literasi.
Sementara Agung menyampaikan, E-library memiliki banyak kelebihan, antara lain tidak memerlukan perawatan koleksi pustakanya, tidak perlu mengeluarkan biaya guna menyimpan buku-buku fisik dalam kabinet atau rak. “Karena semua data dan informasi tersebut akan tersimpan dalam database,” imbuhnya.
Kegiatan Bimtek E-library ini merupakan rangkaian kerjasama yang telah dibangun antara KKMTs 02 Jepara dengan Penerbit Erlangga. Sebelumnya telah dilaksanakan Bimtek Penyusunan Soal berstandar AKM, Bimtek Penguatan IKM untuk Kepala madrasah dan Waka Kurikulum. ( Subhan/Husni/Gistara)