![](https://i0.wp.com/gistara.com/wp-content/uploads/2023/03/WhatsApp-Image-2023-03-15-at-17.52.38-1.jpeg?resize=1170%2C658&ssl=1)
DIALOG – Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta sapaikan terkait jalan rusak di Jepara saat apel tiga pila di Pendopo Kecamatan Pakis Aji. (Foto: Diskoinfo/Gistara)
JEPARA | GISTARA.com – Keluh kesah warga Jepara terkait kondisi jalan berlubang hingga berdampak kecelakan tunggal. Beberapa warga juga geram atas kondisi jalan yang tak kunjung diperbaiki.
Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta mengungkapkan bahwa dirinya hingga saat ini terus mendapat laporan dan masukan terkait kerusakan sejumlah ruas jalan. Dari laporan tersebut kini pemerintah kabupaten Jepara tengah mengupayakan perbaikan.
Menurutnya ada 364 ruas jalan kabupaten yang sampai saat ini kita bisa perbaiki 88,9 %. Sisanya setelah hujan reda dan cuaca membaik.
“Sudah saya perintahkan ke Pak Sekda dan Kepala Dinas PUPR,” jelas Edy saat hadiri apel tiga pilar di Pendopo Kecamatan Pakis Aji, Rabu, (15/3/2023).
Terkait anggaran jalan rusak milik kabupten Jepara dialokasikan sebesar 21,4 miliar. Dana itu berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023 dan juga bekerjasama dengan pihak lain seperti PLTU dan Perusda.
BACA JUGA: Cegah Degradasi dan Jaga Ekosistem Pesisir Pantai Kropak, Wapalhi Ajak Warga Bondo Tanam 6.000 Bibit Mangrove
Sedangkan jalan Provinsi, Pemkab sudah berkoordinasi dengan Kepala Bina Marga Provinsi.
Untuk jalan nasional di sepanjang Welahan hingga Gotri akan dilakukan perbaikan usai lebaran. Sebab di area tersebut rencananya akan dilakukan perbaikan dengan menggunakan cor beton dan memerlukan waktu yang cukup lama.
“Apabila dilaksanakan sekarang dikhawatirkan akan menganggu arus mudik dan arus balik lebaran,” tandasnya.
Menunggu jalan diperbaiki, setiap kendaraan harus ekstra hati-hati saat melintas agar tidak terguling dan terjadi kecelakaan. (Husni/Gistara)