JEPARA | Gistara.com – Pada momen Hari Raya Idul Adha 1444 H, Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta serahkan enam hewan kurban di Masjid Agung Jepara. Tujuannya, agar bermanfaat bagi masyarakat sekaligus Jepara terhindar dari malapetaka.
“Alhamdulillah, kali ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara dapat berkurban, meski sedikit, setidaknya merupakan upaya agar Jepara aman, damai dan maju,” papar Edy kepada Gistara, Kamis (29/6/23) usai sholat Id.
Apabila ditotal, Masjid Baitul Makmur (Masjid Agung Jepara) peroleh 14 hewan kurban. Dengan rincian, 13 ekor sapi dan satu ekor kambing. Selanjutnya, menurut Panitia Kurban Setyanto, akan didistribusikan ke sejumlah warga sekitar masjid.
“Jajaran pejabat di Jepara menitipkan enam ekor sapi dan sisanya dari masyarakat. Usai disembelih pada Kamis ini, secepatnya akan dibagikan ke warga sekitar maupun kelompok masyarakat yang sebelumnya telah mengajukan,” ujar Setyanto.
Sementara itu, Khatib Masjid Agung Jepara, Ahmad Barowi mengatakan, salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah adalah bulan Dzulhijjah. Mulai disunnahkan puasa juga berkurban.
Pihaknya menjelaskan, bulan Dzulhijjah tidak hanya sekadar ibadah secara spiritual, namun juga sosial. Dibuktikan dengan pendistribusian daging kurban ke sejumlah masyarakat yang membutuhkan.
“11 12 dengan Idul Fitri yang ada zakat fitrahnya, saat ini malah kurban atau memberikan daging kepada masyarakat. Ihwal kurban, yang diterima bukan darah dagingnya, melainkan ketaatan pada Allah,” pungkas Barowi. (Okom/sochib)