SEMARANG | GISTARA.COM – Untuk memperlancar arus balik lebaran 2024, Pemerintah melakukan rekayasa lali lintas dengan menerapkan sistem one way atau satu arah di tol Trans Jawa, mulai dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang menuju GT Cikampek Utama, pada 13-16 April 2024.
Pembukaan one way untuk arus balik lebaran 2024 dilakukan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono, Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, Kakorlantas, Kapolda Jateng, dan Kasdam IV/Diponegoro, di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang (13/4/2024).
Selain sistem one way, juga diberlakukan contraflow dari KM 72 sampai KM 47. Pada arus balik lebaran ini, puncaknya diperkirakan pada 15 April 2024.
BACA JUGA: Stok Pangan dan Energi Selama Lebaran Aman, Masyarakat Diimbau Belanja Tak Berlebihan
Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengatakan, Pemprov Jateng bersama stakeholder terkait akan terus memantau arus balik Lebaran kali ini, khususnya dalam pemberlakuan one way.
“One way ini akan tetap kita pantau dan ikuti, kita kawal dan kita amankan pelaksanaannya,” kata Nana
BACA JUGA: YPMJ Gelar Deseminasi Pemantauan Pemilu 2024, Ini Hasilnya
Sedangkan, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, pemberlakuan one way dimulai pukul 15.00 WIB. Setiap ruas tol atau masing-masing pintu masuk sudah langsung dibuka pada waktu bersamaan.
“Para pemudik harus mematuhi apa yang sudah ditetapkan. Cek e-tol, kondisi kendaraan dan BBM, dan manfaatkan rest area sepanjang perjalanan, serta jangan parkir di bahu jalan,” katanya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menambahkan, pemberlakuan one way dimulai, setelah ada perhitungan dari Kakorlantas dan Jasa Raharja mengenai visi rasio. Hasil pantauan dari tol Solo-Semarang, visi rasio sudah lebih dari 1 bahkan ada yang 0,96. Padahal visi rasio setidaknya harus pada angka 0,7. (jatengprov.go.id/Ka)