JEPARA | GISTARA.COM – Seorang personel Polres Jepara Bripda Agus Ainun Najib menjadi relawan tenaga pengajar pada bidang kebangsaan di Pondok Pesantren Balekambang Desa Gemiring Lor, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara.
Anggota yang kesehariannya bertugas sebagai Bamin Sium Polres Jepara itu, juga menyempatkan waktunya untuk bertukar ilmu dengan para santri di Pondok Pesantren Balekambang yang berada di Desa Gemiring Lor.
“Saya bukan beralih profesi, dari polisi menjadi guru. Tapi membantu menjadi tenaga pengajar pada bidang Kebangsaan di Pondok Pesantren Balekambang yang berada di Desa Gemiring Lor,” ujar Bripda Najib saat ditemui di Jepara, Senin (13/1/2025).
BACA JUGA: Kiprah Pak Bhabin, Aipda Suyoko Bantu Warga Binaan Peroleh Layanan Kesehatan
Ia merasa terpanggil sebagai tenaga pengajar dengan harapan bisa terjun langsung dan memberikan pengetahuan kepada anak-anak, agar lebih termotivasi dan menumbuhkan jiwa kebangsaan yang saat ini sudah mulai berkurang.
“Sehingga saya merasa terpanggil untuk menjadi seorang pengajar dalam bidang kebangsaan, agar anak-anak sekarang tahu betapa pentingnya memiliki jiwa kebangsaan dan cinta Tanah Air Indonesia,” imbuh Bripda Najib.

Bripda Agus Ainun Najib menjadi relawan tenaga pengajar pada bidang kebangsaan di Pondok Pesantren Balekambang
Sementara itu, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan melalui Kasihumas AKP Dwi Prayitna mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh salah satu anggota Polres Jepara, Bripda Agus Ainun Najib.
Menurutnya, saat ini penggunaan Media Sosial (Medsos) semakin tak terbendung. Sisi positifnya adalah, media sosial bisa semakin memudahkan dalam proses pembelajaran.
“Karena lewat sosial media, para pelajar secara aktif bisa lebih kreatif dan mandiri, maka kita selaku Polri bisa memberikan pengertian tentang penggunaan media sosial dengan baik,” tuturnya.
Dengan demikian kata Kasihumas, kualitas pelajaran pun bisa semakin meningkat, baik dan segi pengetahuan maupun kualitas.
“Saya kira tujuan yang tak kalah pentingnya lagi, agar para siswa memahami tentang penggunaan media sosial secara bijak, baik dan benar,” kata AKP Dwi Prayitna.
Pihaknya berharap, menjadi relawan tenaga pengajar di pondok pesantren yang dilakukan Bripda Agus Ainun Najib bisa menjadi contoh seluruh personel jajaran Polres Jepara.
“Agar lebih mengutamakan kepentingan masyarakat dan memberikan pelayanan yang utama, agar masyarakat merasa aman dan tentram,” paparnya. (AD/hms)