
TEGUHKAN RATU KALINYAMAT – Berbagai elemen mengikuti shering season Ratu Kalinyamat di ruang Auditorium Perpustakaan lantai 3 Unisnu Jepara belum lama ini.
JEPARA | GISTARA.com – Pusat Studi Ratu Kalinyamat Unisnu Jepara mengadakan Sharing Season dalam rangka meneguhkan dan menyuritauladani nilai kejuangan Ratu Kalinyamat pada generasi milenial di ruang Auditorium Perpustakaan lantai 3, Jum’at (19/8).
Sharing Seasson ini menghadirkan beberapa narasumber di antaranya Dr. Chusnul Hayati, M.S, anggota tim pengusul Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional, Anik Sholihatun, S,Ag, M.Pd, anggota Komisioner Bawaslu, dan Utari Widyaningrum, Duta Genre Jepara 2022.
Chusnul Hayati menyampaikan selama berkuasa Ratu Kalinyamat telah berhasil membawa Jepara ke puncak kejayaan, Saat itu, Ia berhasil membangun armada laut yang sangat kuat. Di berbagai kota seperti Jepara, Juana, Rembang dan Lasem. Tak hanya itu, pada masa pemerintahannya pula Kerajaan Kalinyamat berhasil membangun hubungan diplomatik dengan kerajaan-kerajaan lainnya
“Ratu Kalinyamat memiliki peran dari berbagai dimensi. Peranannya mulai segi sosial, ekonomi, politik, dan budaya,” ungkapnya.
Ratu kalinyamat merupakan salah satu tokoh perempuan Jepara yang gigih dalam melawan penjajah Portugis.
Kebesaran Ratu Kalinyamat pernah dilukiskan oleh penulis Portugis, sebagai Rainha De Japara Senhora Poderosa e Rica De Kranige Dame (Ratu Jepara seorang wanita yang kaya dan berkuasa, seorang perempuan pemberani), Babad: Retna Kencana, belanda: Vorstin Van Jepara. Di samping itu, kebesaran Ratu Kalinyamat diakui oleh sejarawan barat: Theodore G.Th. Pigeud, H.J. De Graaf, N.J. Veth, Wales, Heilink Roelofsz, M.C Ricklefs bahwa penguasa Jepara pertengahan abad 16 adalah Ratu Kalinyamat.
Peranan dan perjuangan Ratu Kalinyamat penting terus dipelajari bagi warga Jepara terutama generasi milenial.
Ketua Pusat Studi Ratu Kalinyamat Unisnu Jepara, Murniati mengatakan, kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan patriotisme dan nilai juang Ratu Kalinyamat yang harus diteladani oleh generasi milenial. “Dengan demikian, generasi milenial bisa meneladani nilai-nilai kejuangan dan patriotisme tersebut,” kata Murniati.(Husni/Gistara)