
PAMERAN KARYA – Ruang pameran karya komik digital Santri Milenial di Galeri Desain Fakultas Sains dan Teknologi tampilkan desain komik cetak maupun digital. (Foto: Husni/Gistara)
JEPARA | GISTARA.com – Mahasiswa Unisnu Jepara, Ahmad Royyan Faza Prodi DKV (Desain Komunikasi Visual) merancang komik digital santri milenial sebagai media syiar di Pondok Pesantren Darul Falah Amtsilati.
Komik digital itu diperlihatkan dalam pameran karya di Galeri Desain Fakultas Sains dan Teknologi, Rabu, (5/10/2022).
Menurut Royyan, komik digital ini menjadi salah satu alternatif utamanya bagi santri bahwa perkembangan komik saat ini dikatakan berbanding lurus dengan perkembangan digital dan media saat ini. Jika dulu didominasi dengan komik cetak, maka saat ini dengan semakin banyak muncul platform baru dan media sosial, munculah komik-komik digital yang memiliki genre dan karakter yang sangat beragam.
“Kalau dulu hanya sekadar media hiburan, media kritik, tapi sekarang industri juga menggunakan komik untuk membangun brand, media promosi dan Syiar,” terangnya.
Baca juga: Lomba MAPSI-SD Se-Kabupaten Jepara, Ajang Gali Potensi Anak Didik untuk Berprestasi
Ia mengatakan komik digital yang telah dibuatnya sebanyak 33 halaman. Proses pembuatannya tidak begitu mudah, baik dalam konsep maupun desain. Sehingga memerlukan waktu sekitar tiga mingguan menyelesaikan karya tersebuat.
Tak hanya itu Royyan juga kesulitan menyelaraskan karakter tokoh pada komik. Namun ketidakmudahan itu menjadi semangat tersendiri baginya untuk menyelesaikan karyanya.
“Pameran karya ini sebagai TA (Tugas Akhir)/Skripsi saya selama menempuh perkuliahan di Prodi DKV dan Kamis, (6/10/2022) akan diujikan kepada penguji,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Prodi DKV Unisnu Jepara, Kukuh Dwi Wijanarko mengungkapkan bahwa Pameran ini meneguhkan komik sebagai bagian dari DKV yang mana tidak hanya sekedar hobi, namun bagian dari keilmuan secara akademik. (Husni/Gistara)