JEPARA | GISTARA.com – Fakta data tingginya stunting di Jepara tak terelakkan.7.138 anak menderita stunting bukanlah angka sedikit, tentu hal tersebut mengundang rasa prihatin dari setiap orang tua dan juga lembaga pemerintahan yang ada di Jepara.Seperti yang disampaikan Pratikno selaku wakil DPRD Jepara.
“Saya sangat prihatin mas mendengar kabar itu, Jepara yang seolah-olah kasat mata secara ekonomi lumayan mapan tetapi fakta sesuai data stunting di Jepara tinggi, ini yang saya prihatin,”Ujar Pratikno saat diwawancarai.Sabtu(5/11/2022).
BACA JUGA: Tengguli Ditetapkan Menjadi Fokus Penanganan Stunting di Jepara 2023
“Kedepan untuk menuju Indonesia emas, di Jepara bebas dari stunting.Untuk menuju ke sana Pemda Jepara khusus Organisasi Perangkat Daerah(OPD) terkait harus bekerja dengan maksimal, cukupkan anggaran dan juga semua desa se Jepara harus di libatkan kebijakan yang sama.Petinggi harus mendukung dan menganggarkan untuk mengatasi stunting secara sinergi dengan Pemda Jepara,”Lanjut Pratikno.
Di samping itu Pratikno meminta semua masyarakat ikut mendukung mencegah peningkatan stunting di Jepara.
BACA JUGA: Geger Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak Akibat Obat Sirup, Jepara Nol Kasus
Ia juga mengapresiasi apa yg di lakukan BAZNAS Jepara memberikan bantuan cornet dan beras dalam rangka mengatasi stunting.
“Hal baik ini mudah-mudahan menginspirasi lembaga lain untuk bersama-sama ikut bergerak,”Tandas Pratikno. (Hanif/Gistara)