UNGARAN | GISTARA.com – Faizin (44) warga Dusun Talok, Desa Kenteng, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang kaget saat hendak berangkat menderas nira pada Kamis (2/2/2023) sekira pukul 07.30 WIB. Pasalnya, saat memanjat pohon kelapa ia melihat seseorang tergantung di sebuah teras rumah kosong tak jauh darinya.
“Saya langsung turun lagi untuk melaporkan kejadian itu kepada Pak Kades,” ungkapnya.
Setelah melaporkannya kepada Kades, peristiwa itu kemudian diteruskan kepada Polsek Susukan untuk ditindaklanjuti. Petugas kepolisian bersama tim Puskesmas Susukan yang mendapatkan laporan segera mendatangi lokasi untuk melaksanakan olah TKP.
“Korban diketahui gantung diri menggunakan kain sarung di teras rumah kosong,” terang Kapolsek Susukan AKP Yanto dalam rilisnya, Jumat (3/2/2023).
BACA JUGA: Pesan Suara Berisi Percobaan Penculikan Siswa SD Beredar Viral di Kabupaten Semarang Bikin Orang Tua Resah
Dijelaskan Kapolsek, setelah meminta keterangan sejumlah saksi kejadian, korban diketahui merupakan warga setempat berinisial BK (19). Tim medis Puskesmas Susukan yang melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
“Kesimpulannya korban meninggal akibat gantung diri,” ujarnya.
Keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi. Sehingga jenazah langsung diserahkan kepada keluarga korban untuk dimakamkan. (Arief/Gistara)