Mendukbangga / Kepala BKKBN Wihaji
JAKARTA | GISTARA. COM – Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala BKKBN Wihaji memberikan pesan kepada orang tua, untuk sering mengajak ngobrol anak-anaknya. Perihal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada Perayaan Natal di Kemendukbangga/BKKBN Jakarta, Sabtu (18/1/25).
“Ajaklah ngobrol. Kalau tidak mengajak mereka ngobrol, maka anak-anak akan ngobrol sama media sosial. Orang tuanya medsos,” kata Wihaji seperti dikutip dari rri.
BACA JUGA: Biaya Haji 2025 Sebesar Rp.55,43 Juta, Ini Penjelasannya
Wihaji menegaskan pentingnya peran orang tua dalam mendampingi perkembangan dan pertumbuhan anak-anak agar tidak terjebak dunia medsos. Ini karena dunia medsos bisa berisiko mengalihkan perhatian dari nilai-nilai kehidupan yang seharusnya dibimbing oleh orang tua.
Lebih lanjut, Wihaji juga menjelaskan ancaman dari medsos yang dapat mengambil alih peran orang tua, oleh karena orang tua diwanti-wanti harus membangun komunikasi yang efektif dan intens kepada anak-anaknya.
“Dengan membangun suasana ngobrol, maka keluarga memiliki semangat baru menuju generasi masa depan,” ujarnya mengingatkan.
BACA JUGA: Semarang Jadi Tuan Rumah Pembukaan Proliga 2025, Dorongan Semangat Baru bagi Atlet Voli Jateng
Ia juga mengingatkan anak-anak berisiko kehilangan sosok panutan jika orang tua tidak memberikan perhatian dalam bentuk komunikasi. Sementara, orang tua diharapkan dapat memberikan arah dan nilai kehidupan yang positif dalam komunikasi tersebut.
Komunikasi sederhana namun konsisten dapat membawa dampak besar bagi perkembangan psikologis dan emosional anak-anak. Ia juga mengingatkan peran ayah, yang memiliki peran besar dalam mendukung perkembangan mereka.
“Ingat, jangan hanya kasih duit. Anak juga butuh sentuhan psikis dan fisik bapak. Ini sederhana, namun dampaknya besar karena anak-anak bisa kehilangan sosok tokoh,” pungkasnya. (KA)