UNGARAN | GISTARA.com – Seorang bocah berusia 13 tahun asal Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang secara tak sengaja ‘menembak’ seorang tetangganya hingga meninggal dunia. Korban adalah seorang wanita berusia 25 tahun yang tak lain adalah sepupunya sendiri.
Berita terjadinya peristiwa itu dibenarkan oleh pihak Polres Semarang. Dalam keterangannya, Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra menerangkan kejadian itu berawal saat sang bocah bermain senapan angin pada Kamis (23/2/2023).
“Entah mengapa tiba-tiba senapan meletus dan mengenai korban yang saat itu ada di lokasi kejadian,” ungkapnya di Ungaran, Minggu (26/2/2023).
Mengetahui hal itu, pihak keluarga segera membawa korban ke Puskesmas Getasan untuk mendapatkan perawatan. Namun sayang, keesokan harinya korban dinyatakan meninggal dunia.
BACA JUGA: Pentahelix, Konsep Kekuatan Multipihak dalam Pengembangan Potensi Pariwisata
“Petugas sudah mendatangi lokasi untuk melakukan tindakan kepolisian serta berkomunikasi dengan kedua belah keluarga yang dihadiri pihak perangkat dan tokoh desa setempat,” ujarnya.
Atas permintaan keluarga, maka Polres Semarang setelah melakukan tindakan kepolisian hanya melakukan komunikasi dengan pihak terkait. Hal itu didasari antara pelaku dan korban merupakan sepupu, terlebih pelaku masih di bawah umur.
“Adapun situasi di sekitar lokasi alhamdulillah kondusif,” bebernya. (Arief/Gistara)